Louise Angeline Pakasi Kritisi Masalah HIV/AIDS di Manado

OkeManado.Com - Penyebaran virus HIV/AIDS di Sulawesi Utara  saat ini kian mencemaskan. Data hingga bulan Juni 2013, kasus HIV/AIDS yang dilaporkan sebanyak 2.596  terdiri dari  1.881 kasus HIV dan 715 AIDS.

Dari jumlah itu sedikitnya 23 anak usia di bawah lima tahun (balita) yang terserang virus Human Immunodeficiency Virus (HIV) - Acquired Immunodeficiency Syndrome  (AIDS) itu.

Louise Angeline Pakasi ikut prihatin dengan kenyataan tersebut. Apalagi titik penyebaran kasus HIV/AIDS di Sulut hampir merata di semua wilayah antara lain  Kota Manado,  Kota Bitung, Tomohon, Kabupaten Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara dan Kepulauan Talaud.

Dalam perbincangan dengan reporter CewekManado.Com, Sabtu (26/10/2013),  gadis  kelahiran 27 Oktober 1996 ini mengatakan,  mencegah HIV/AIDS harus dimulai dari diri sendiri dan untuk itu peran keluarga sangat menentukan.

"Peran orangtua terhadap anak-anak harus lebih diperhatikan lagi.  Jangan sampai (anak-anak dan remaja) salah bergaul dengan orang yang menggunakan narkoba, merokok serta komsumsi minuman keras dan seks bebas," kata Angeline.

Gadis yang hobi olahraga, nonton dan menulis ini mengharapkan agar pemerintah serta aktivis yang bergerak di bidang kesehatan tidak bosan-bosan melakukan sosialisasi kepada masyarakat terutama di lembaga pendidikan mulai dari tingkat dasar hingga universitas. "Memberikan informasi tentang bahaya virus yang belum ada obatnya sampai saat ini," kata Angeline.

Gadis yang bercita-cita menjadi pramugari atau guru ini pun mengharapkan masyarakat tidak mengucilkan Orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Malah sebaliknya semua pihak wajib memberi perhatian dan perlindungan bagi mereka agar tetap semangat menjalani kehidupan. "Orang-orang  yang terkena virus ini agar tidak dijauhi dalam masyarakat," ungkap putri bungsu dari dua bersaudara ini.



Postingan populer dari blog ini

Pingkan Debora Ulus Kini Lebih Siap

Devita Yanti Tawoto Sentil Kepentingan Politik

Siltas Tatuil Tidak Sekolah Selama 3 Hari