Thalita Falugah Butuh Relawan Banjir

Banjir bandang yang menerjam sebagian besar wilayah Kota Manado 15 Januari 2014 lalu meninggalkan kisah duka bagi warga yang menjadi korban. Seiring berjalannya waktu, mereka mulai  tersenyum dan mencoba bangkit.

Seperti dilakukan Thalita Falugah. Dia membantu kedua orang tuanya membersihkan rumah yang diterjang banjir bandang.

"Sedih karena kehilangan semuanya. Saat itu tinggal baju di badan tapi karena semua warga di sini bekerja sama, suasana jadi ramai dan terobati," ujarnya kepada Tribun Manado di sela-sela kesibuknya menerima bantuan di posko bantuan Komo Luar Manado, Senin (20/1/2014).

Selain membersihkan lumpur di dalam rumah, putri dari pasangan Adam Falugah dan Trisnawati Paneo ini ikut mengantarkan makanan bagi korban banjir lainnya."Saya selalu mengantar makanan bagi sanak-saudara kita yang berada di bagian bawah dekat aliran sungai," ujar gadis yang berdomisili di Lingkungan II Komo Luar ini.

Thalita mengakui, untuk membersihkan lumpur bekas banjir dibutuhkan bantuan relawan serta dukungan dari pemerintah. "Sejak kejadian belum ada relawan yang membantu.  Sumbangan yang masuk ke sini seluruhnya dari swasta," tuturnya.
"Kami sangat membutuhkan relawan yang ikhlas untuk bersih-bersih di sini, pak wali kota bisa mengerahkan Satpol PP supaya bisa bantu membersihkan," tambahnya.

Postingan populer dari blog ini

Chelline Supit Syukuri Kekayaan Daerah Sulawesi Utara

Siltas Tatuil Tidak Sekolah Selama 3 Hari

Devita Yanti Tawoto Sentil Kepentingan Politik