Sumiati Dandu Siapkan Pelampung di Kamar

Bencana yang melanda Sulawesi Utara bagi Hajjah Sumiati Dandu sungguh sebuah peristiwa yang memilukan.

Dia pun berharap semua mata, telinga, tangan dan kaki serta pikiran tertuju ke sana, agar para korban banjir dan longsor kembali bangkit demi melanjutkan hidup. Dia bersama keluarga sudah beberapa kali memberikan bantuan bagi korban bencana.

Selain itu, kata instruktur senam kenamaan asal Kota Bitung itu, kewaspadaan menjadi penting. Apalagi isu-isu menyesatkan seperti kabar bohong tsunami yang disebar orang tak bertanggung jawab, membuat banyak orang waswas, termasuk dirinya.

Perempuan yang akrab disapa Sumi itu mengaku tak nyenyak tidur karena alam terus bergolak. Bahkan, perempuan yang tinggal tak jauh dari laut itu menyiapkan pelampung di kamarnya.

"Saya menyiapkan pelampung di dalam kamar. Ini untuk kewaspadaan kita. Meski isu yang tersiar seperti tsunami itu tidak benar, tapi tetap saja membuat waswas," kata owner sebuah bridal salon itu seraya mengaku sudah diajari berenang oleh sang suami, Haji Ayub Langkau.

Menurutnya, selain isu tsunami, ada perasaan cemas karena saat ini cuaca masih ekstrem, hujan keras diserta angin kencang hampir setiap malam menerjang Bitung.

"Melihat  di status jejaring sosial teman-teman mengenai cuaca membuat kami selalu waspada," ujarnya.

Postingan populer dari blog ini

Pingkan Debora Ulus Kini Lebih Siap

Devita Yanti Tawoto Sentil Kepentingan Politik

Siltas Tatuil Tidak Sekolah Selama 3 Hari